Home » » Secuil tentang Ruang & Waktu

Secuil tentang Ruang & Waktu

Written By BAGUS herwindro on Oct 12, 2010 | October 12, 2010

Setiap yang bernama makhluk selalu dibatasi oleh ruang dan waktu.
Setiap yang bernama makhluk selalu diberi jatah ruang dan waktu.
Setiap yang bernama makhluk selalu berada dalam ruang dan waktu.

Maka, makhluk takkan pernah abadi.
Adanya selama masih mendapatkan jatah ruang dan waktu.
Maka, harus ada kesadaran untuk terus bergerak dalam sebuah proses.
Maka, harus ada kesabaran dalam menjelajah dan melintasi ruang dan waktu yang tersedia.

Agar, hidup tak sekedar hidup, namun, hidup yang menghidupkan, walau, paling tidak untuk diri sendiri.

Karenanya, susah, sedih, senang, gembira, tawa dan tangis, juga sehat, sakit, rugi, untung, jaya dan sengsara, termasuk sibuk, senggang serta apa pun juga selalu silih berganti sesuai jatah serta batasan ruang dan waktunya masing-masing.

Sederhananya, saat sehat, harus ada kesadaran diri untuk berproses mengoptimalkan potensi diri untuk menghidupkan hidup dan bersabar menikmati sehat agar tak terlena sebelum jatah serta batasan ruang dan waktu 'sehat' itu habis. Pun, demikian saat sakit, harus ada kesadaran berproses mengupayakan kesembuhan sekaligus bersabar menikmatinya hingga jatah serta batasan ruang dan waktu 'sakit' itu habis. [Bisa jadi jatah ruang dan waktu 'sakit' itu habis karena raga yang ditempati 'sakit' itu telah habis terlebih dahulu jatah ruang dan waktunya].

Demikian yang lainnya dan demikian seterusnya, sederhana dan memang begitu sederhana bila kita menyadarinya. Tak ada yang abadi, tak ada yang pasti, tak ada yang benar-benar memiliki, adanya hanya silih berganti. Maka, belajar dan berlatihlah untuk tidak mudah mengeluh, untuk tidak merasa memiliki, untuk tidak merasa menguasai, untuk tidak mendominasi apa pun dan siapa pun serta selalu mensyukuri semua yang ada dan tetap optimis menyongsong yang di depan sana.

Insya Allah, pasti bisa.
Share this article :
Comments
1 Comments

1 komentar:

  1. Indah sekali kang Raden kata-katanya
    pas sekali u siapapun dan kapanpun
    mirip ayat-ayat sastra universal

    matur suwun... aku memahami sebagian tapi tidak menolak sebagian laiya
    karena ada ruang dan waktu yg terbatas...

    selamat pagi

    ReplyDelete

IG
@bagusherwindro

Facebook
https://web.facebook.com/masden.bagus

Fanspage
https://web.facebook.com/BAGUSherwindro

Telegram
@BAGUSherwindro

TelegramChannel
@denBAGUSotre

 
Support : den BAGUS | BAGUS Otre | BAGUS Waelah
Copyright © 2013. den Bagus - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger